Festival Tangkap Ikan di Embung Tirta Kesuma

Acara Festival Tangkap Ikan Tahun 2018 di Kawasan Edukasi Wisata Desa Embung Tirta Kesuma,  Desa Tanjung Kesuma Kecamatan Purbolinggo Lampung Timur

Kamis,  20 September 2018

Kunjungan Mahasiswa STIPER Darma Wacana Metro ke Bumdes AJK

Jumat 29 Juni 2018
Pengurus Bumdes AJK menerima Kunjungan 10 Mahasiswa STIPER Darma Wacana Metro.

Kunjungan diterima oleh Suyatno,SP (Direktur), Dadang Suryana (Bendahara), Aim Enki Purnama, Ngatemin, Ani Fitriani SE (Pengurus Unit Usaha).

Meri selaku koordinator kegiatan kunjungan,  menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menelusuri kelembagaan Bumdes di Desa Tanjung Kesuma sebagai bagian dari tugas salah satu Mata Kuliah di kampusnya.

Selanjutnya Suyatno, SP. memberikan pemaparan tentang latar belakang berdirinya Bumdes, riwayat pendirian, dasar hukum pendirian, konsep usaha, manajemen dan sinergi usaha.

Dadang Suryana memaparkan tentang teknis operasional usaha di Unit-unit Usaha Bumdes AJK.

Kunjungan dilanjutkan ke Unit Serba Usaha. Abi Fitriani menyampaikan tentang program Belanja Hari Raya yang telah dilaksanakan 2 tahun. Bagaimana melaksanakan dan sinergi usaha dengan Kelompok Usaha Bersama.

Rombongan Mahasiswa juga mengunjungi Unit Pengelolaan Sampah / Bank Sampah AJK.

Terakhir Rombongan mengunjungi Unit Pengelola Wisata Desa, Kawasan Edukasi dan Wisata Desa Embung Tirta Kesuma.

Unit Serba Usaha Laksanakan Penyerahan Barang Belanja Hari Raya 2018

Pengurus Unit Serba Usaha Bumdes AJK dan Kader KUBE Tunas Kesuma melaksanakan acara Penyerahan Barang Belanja Hari Raya 2018 kepada konsumen.

Pelaksanaan penyerahan barang tahap pertama ibi dilaksanakan serentak di 13 titik penyerahan, yang tersebar di semua wilayah Desa Tanjung Kesuma Purbolinggo Lampung Timur.

Menurut Aguatina Murni selaku Kepala Unit Serba Usaha sekaligus Sebagai Ketua Kube Tunas Kesuma bidang Serba Usaha,  Pada tahun 2018 Program Belanja Hari Raya 2018 diikuti oleh 785 warga masyarakat yang tersebar di 8 desa DI Kecamatan Purbolinggo dan Way Bungur Kabupaten Lampung Timur.

Dalam menjalankan Program Belanja Hari Raya inj, semua dilakukan oleh Ibu ibu rumah tangga sebagai Kader yang bekerja dengan sistem bagi Hasil.

Konsumen Program yang dijalankan tahun 2018  ini masuk tahun ke 2, yang pada tahun sebelumnya diikuti oleh 405 anggota.

Ngobras Sosbudsentra di Kedai Akar Rumput

Embung Tirta Kesuma 14 Mei 2018, sekumpulan komunitas menggelar
Ngobras Sosial Budaya Seni dan Tradisi  (Sosbudsentra).

Acara yang dilaksanakan di Kedai Akar Rumput Embung Tirta Kesuma, Desa Tanjung Kesuma Lampung Timur bertujuan silaturahmi antar komunitas, penggiat seni, sekaligus membedah pemahaman,  mewadahi Aspirasi penggiat Akar Rumput (grass root) bidang Sosial, Budaya Seni dan Tradisi

Acara ini menghadirkan 2 tokoh Kabupaten Lampung Timur yang juga merupakan politisi,  Purwianto, S.Pd.  Ketua Fraksi Gerindra DPRD Lampung Timur dan  Mujoko Ketua Fraksi PAN DPRD Lampung Timur.

Perwakilan komunitas yang hadir terdiri dari  Komunitas Peduli Sampah KPS Lampung,  Forum Pemberdayaan  Masyarakat Cemerlang Bersama, Kampoeng Seni, Djaybe Craft, Pokdarwis Kesuma Wisata,  Komunitas Gubuk Baca Lampung dan beberapa penggiat lainnya.

Dalam Obrolan Santai  sambil minum kopi peserta juga bisa menikmati live music persembahan Kampoeng Seni Lampung Timur.

Pengurus Bumdes AJK ikuti Bimtek Pengembangan Destinasi Pariwisata

Selasa, 27 Maret 2018

Pengurus Bumdes AJK dan Unit Pengelola Wisata Desa Bumdes AJK Desa Tanjung Kesuma Purbolinggo Lampung Timur berkesempatan mengikuti Bimbingan Teknis Pengembangan Destinasi Pariwisata.

Acara yang dilaksanakan di
Swiss-belhotel Bandar Lampung
diselenggarakan Kementrian Pariwisata Republik Indonesia. Acara ini  diikuti oleh Penggiat Pariwisata di Provinsi Lampung yang terdiri dari Asosiasi Pelaku Usaha Pariwisata Hotel, restoran, travel, Penggiat Destinasi Wisata, ASDP, Angkasapura,  Instansi Pemerintah Dinas Pariwisata Kota dan Kabupaten di Provinsi Lampung dll.

Dalam Sambutan Drs. Lokot Ahmad Endra, MM. selaku Asisten Deputi Pengembangan Destinasi Regional 1 Kementerian Pariwisata Republik Indonesia  menyampaikan bahwa Indikator Tempat Pariwisata yang bisa dikembangkan  adalah sebagai berikut:
1. Ada Pengunjungnya
2. Ada Akses (jalan dan fasilitas)
3. Ada Pengelolanya

Pengembangan Daya tarik wisata lebih di fokuskan pada Attraction sebagai darat pengembangan destinasi wisata berdasarkan Product Management.

Acara dibuka secara resmi oleh
Ir. Dwita Ria Gunadi (Anggota Komisi X DPR RI).

Dalam sambutannya beliau menyampaikan Empat Pilar pembangunan  Pariwisata yaitu Destinasi, Pemasaran, industri dan Kelembagaan

Pariwisata di Provinsi Lampung saat ini menghadapi persoalan :
~ Atraksi belum banyak
~ Akses masih belum siap
~ Amenitas untuk di Kota Bandar Lampung, namun belum ada di daerah.
~ Kurangnya sinergi antar pihak
~ Tingkat Sadar Wisata masih kurang.
~ Sarana Promosi masih kurang
~ Minimnya data pengunjung Kepariwisataan
~ Pelatihan SDM

Lebih Lanjut Ir. Dwita Ria Gunadi menyampaikan bahwa kegiatan kepariwisataan di Provinsi Lampung memerlukan
a. Perlunya keterlibatan swasta dan pemerintah.
b. Sinergi penggunaan fasilitas digital.
c. Mengembangkan kreatifitas kelompok kelompok masyarakat.
d. Perlu pendampingan Pokdarwis oleh komunitas2.

Dalam acara Bimtek ini diisi oleh Nara Sumber sebagai berikut:

1. Ir. Taufik Hidayat, MM. MEP. Kepala Bappeda Provinsi Lampung
2. Drs. Budiharto HN. (Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Lampung
3. Vita Datau Messakh (Ketua Tim Percepatan Pengembangan  Kuliner & Belanja Kementerian Pariwisata Republik Indonesia)
4. Vitria Ariani ( Ketua Tim Percepatan Pengembangan Wisata Perdesaan dan Perkotaan Kementrian Pariwisata RI)

Sinergisitas Usaha Bumdes dengan Masyarakat

Unit Usaha Bumdes Artha Jaya Kesuma dibentuk berdasarkan sinergi usaha dengan masyarakat. Konsep ini mengedepankan segenap potensi yang ada di Desa Tanjung Kesuma Kecamatan Purbolinggo Lampung Timur.

Kemauan Masyarakat adalah salah satu potensi utama sebuah desa. ketika sekelompok warga masyarakat yang memiliki profesi dan keahlian sejenis kemudian berkelompok untuk memperjuangkan nasib dan tujuan bersama saman, maka itu adalah sebuah potensi nyata yang ada di Desa.

Bumdes AJK mengedepankan Unsur Pemberdayaan Masyarakat

Dalam menjalankan usaha Bumdes Melalui Unit Usaha Bumdes yang sudah di bentuk, Bumdes AJK mengedepankan asas pemberdayaan masyarakat.
Sebagai contoh Adalah Unit AJK Fashion yang bergerak di bidang pengerjaan produk tata busana.

Dalam kurun waktu 6 bulan terakhir, Unit Tata Busana "AJK Fashion" Telah mengerjakan order berupa Jas Almamater Universitas, Seragam Honorer Pemerintah Kabupaten, Seragam Polisi Pamong Praja dan Seragam Pemadam Kebakaran.

Pengerjaan Order ini dilakukan oleh Unit Tata Busana bekerjasama dengan Kelompok Usaha Bersama Tunas Kesuma bidang Tata Busana yang melibatkan puluhan penjahit.

Dalam proses pengerjaan order tersebut dibuat koordinator koordinatot pengerjaan order sebagai berikut:
1. Penanggung Jawab Order
2. Tenaga Umur
3. Tenaga Potong
4. Penjahit
5. Finishing
6. Bagian Quality Control